Berita TerkiniDaerahInfo Polri

Sambangi Masjid Darulfallah, Satbinmas Polres Melawi Berikan Imbauan Kamtibmas dan Sampaikan Larangan Perang Petasan

IdentikPos.com, Melawi – Satbinmas Polres Melawi sambangi Masjid Darulfallah Desa Baru Kecamatan Nanga Pinoh Kabupaten Melawi, Minggu (17/4/2022) malam.

Personel yang melaksanakan kegiatan ini, yaitu Aiptu MTL. Tobing, S. Sos, Aipda Widiatmoko dan Bripda Arik Aji Satrio anggota Satbinmas Polres Melawi Polda Kalbar.

Kegiatan ini digelar dalam rangka silaturahmi kamtibmas dan memberikan imbauan kepada masyarakat utamanya tentang pelarangan kegiatan perang petasan/mercon yang dilaksanakan oleh sekelompok masyarakat saat hari pertama merayakan Idul Fitri setiap tahunnya.

Namun pelaksanaan perang petasan ini banyak mendatangkan “Mudarat” ketimbang manfaatnya. Oleh sebab itu, kegiatan perang petasan ini dilarang kegiatannya di Kabupaten Melawi.

Kilas kegiatan perang petasan, yaitu dengan menembakkan petasan/mercon ke lawannya secara langsung, baik itu dari atas jembatan Melawi ke lawan dibawahnya (disungai) yang menggunakan sampan. Begitu juga sebaliknya, hingga kegiatan ini dikategorikan sebagai kegiatan yang membahayakan keselamatan masyarakat. Baik masyarakat yang menyaksikan kegiatan ini, ataupun masyarakat yang sebagai ‘pemain’ dari kegiatan perang petasan ini juga bisa menjadi korban dari ledakan petasan ini.

Dilain tempat, Kapolres Melawi AKBP Sigit Eliyanto Nurharjanto, S.I.K melalui Kasat Binmas AKP Haryono menyampaikan kegiatan ini digelar dalam rangka silaturahmi kamtibmas dan memberikan imbauan kamtibmas secara langsung kepada masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, kami tingkatkan silaturahmi kepada masyarakat. Memberikan imbauan kamtibmas dan pesan-pesan kamtibmas secara langsung. Hal ini digelar adalah sebagai upaya menjalin silaturahmi yang baik dengan masyarakat,” jelasnya.

Lanjutnya, “Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan sosialisasi dan imbauan tentang pelarangan kegiatan perang petasan menjelang perayaan Idul Fitri tahun ini,” ungkapnya.

“Kenapa perang petasan ini dilarang di Kabupaten Melawi oleh seluruh stakeholder terkait lainnya, karena banyak mudaratnya daripada manfaatnya. Kegiatan perang petasan ini, selain menyebabkan lumpuhnya lalu lintas juga membahayakan keselamatan masyarakat itu sendiri,” terangnya.

AKP Haryono juga menyampaikan kegiatan perang petasan ini diganti dengan kegiatan perlombaan perahu hias dan kegiatan lainnya yang lebih bermanfaat dan aman bagi seluruh masyarakat.

“Silahkan masyarakat ikut berpartisipasi dalam perlombaan perahu hias ini, pendaftarannya gratis. Kami siap memberikan pengamanan selama kegiatan ini berlangsung,” tuntasnya.

 

 

 

 

Penulis : Oktavianus

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button